JEPANG~~~
perjalanan penuh dengan kekhawatiran dan ketegangan selama 8 jam lebih di atas laut ditambah dengan goncangan yang sangat mengerikan, terbalaskan dengan suasana megah bandara Haneda pada jam 10 malam.
"mana saljunya?" ga ada. dinginnya pun ga da. hampir sama dengan bandara-bandara biasanya. cuma ini bandara agak lebih ke-perfect-nya.
perjalanan ke imigrasi bagaikan dari rumah kesekolah, 10 menit. itu pun udah naik yg semacam eskalator datar gitu. kalo jalan mungkin lebih lama lagi kayaknya.
rencananya memang dijemput sama shuttle bus nya, tp kok ga nongol2 gitu, kan muak juga. sampe ujung2nya kami di interogasi sama detektif gitu, dan rupanya itu memang kebiasaan warga jepang terhadap turis yg baru pertama kali ke jepang. udah agak was was juga ya kan, dikira teroris pula ntar.
ada dua detektif, yang satu mirip produser AKB48-jago bahasa inggris dan jago ngeles- yang satu lagi mirip Kenichi Matsuyama, namanya Kubo-san. mau minta foto, tapi ga berani, jadi ya pupus harapan foto bareng dengan 'L' KW 3.
Friday, December 28, 2012
Wednesday, December 19, 2012
Going to Trip: JAPAN
Wednesday, December 12, 2012
Tuesday, December 11, 2012
UN, dan Undangan
lagi merasa cakep hari ini.
akhirnya kembali dari menyelesaikan segala urusan yang berbau ujian semester. akhirnya LIBUR!!
tinggal menunggu hasil dan pergi liburan ke tempat yang sangat kuinginkan.
sebelumnya, tadi malam baru aja heboh satu Twitter, yang mempermasalahkan tentang SNMPTN 2013 tertulis bakal punah. *jeng jeng jeng~
bisa di cek di sini http://kampus.okezone.com/read/2012/12/10/373/730166/redirect
kenapa harus dihapus pada tahun kami? kenapa kami dijadikan bahan percobaan? kenapa harus kami? kenapa ga tahun adik-adik kami aja? jawabannya, aku juga ga tau.
UN 20 paket. itu berita yang ga terlalu luar biasa. kenapa mentri pendidikan membuat keputusan sampai 20 paket? apa salahnya dengan 5 paket? dan kepintaran, kecerdasan bahkan kecakepan seseorang tak tergantung dengan nilai UN. dan pelaksanaan UN itu sendiri pun udah 'kotor'. kebanyakan ada udang dibalik batu. banyak yang dapat bocoran, bahkan lebih mengerikannya lagi mungkin. eh, malah mau dijadikan nilai untuk masuk ke perguruan tinggi. walah, ntar pasti banyak tuh yang bakalan cuci rapot, mungkin.
denger2 anak pindahan ga bisa ikutan jalur undangan. dan faktanya, aku adalah ANAK PINDAHAN.
terus nasiblu gimana un?
pertama adalah pasrah ngedengerinnya. agak ga logis juga ya, kenapa anak pindahan ga bisa ikut jalur undangan. sedangkan jalur tertulis kata2nya hanya untuk alumni yang sebelumnya, padahal jalur tertulis udah dihapus.
kedua, setelah di konfirmasi sama sang Kepsek, "bukannya tidak bisa mengikuti ujian, melainkan sangat tipis kemungkinan kamu masuk ke PTN."
jadi, masih ada kesempatan untuk ikut jalur undangan.
keterima atau enggaknya hanya Allah yang tau. selama berkas masih di terima, apa salahnya mencoba.
akhirnya kembali dari menyelesaikan segala urusan yang berbau ujian semester. akhirnya LIBUR!!
tinggal menunggu hasil dan pergi liburan ke tempat yang sangat kuinginkan.
sebelumnya, tadi malam baru aja heboh satu Twitter, yang mempermasalahkan tentang SNMPTN 2013 tertulis bakal punah. *jeng jeng jeng~
bisa di cek di sini http://kampus.okezone.com/read/2012/12/10/373/730166/redirect
kenapa harus dihapus pada tahun kami? kenapa kami dijadikan bahan percobaan? kenapa harus kami? kenapa ga tahun adik-adik kami aja? jawabannya, aku juga ga tau.
UN 20 paket. itu berita yang ga terlalu luar biasa. kenapa mentri pendidikan membuat keputusan sampai 20 paket? apa salahnya dengan 5 paket? dan kepintaran, kecerdasan bahkan kecakepan seseorang tak tergantung dengan nilai UN. dan pelaksanaan UN itu sendiri pun udah 'kotor'. kebanyakan ada udang dibalik batu. banyak yang dapat bocoran, bahkan lebih mengerikannya lagi mungkin. eh, malah mau dijadikan nilai untuk masuk ke perguruan tinggi. walah, ntar pasti banyak tuh yang bakalan cuci rapot, mungkin.
denger2 anak pindahan ga bisa ikutan jalur undangan. dan faktanya, aku adalah ANAK PINDAHAN.
terus nasiblu gimana un?
pertama adalah pasrah ngedengerinnya. agak ga logis juga ya, kenapa anak pindahan ga bisa ikut jalur undangan. sedangkan jalur tertulis kata2nya hanya untuk alumni yang sebelumnya, padahal jalur tertulis udah dihapus.
kedua, setelah di konfirmasi sama sang Kepsek, "bukannya tidak bisa mengikuti ujian, melainkan sangat tipis kemungkinan kamu masuk ke PTN."
jadi, masih ada kesempatan untuk ikut jalur undangan.
keterima atau enggaknya hanya Allah yang tau. selama berkas masih di terima, apa salahnya mencoba.
Subscribe to:
Posts (Atom)